Blackberry Akan Punah di tahun 2015


membaca Koran Jawa Pos edisi Senin tanggal 2 Januari 2013 saya cukup kaget karena Blackberry diramalkan akan punah tahun 2015.

Sebenarnya dari mana asal berita tersebut. Menurut Survey yang diadakan oleh Forbes di Amerika Blackberry menduduki urutan kelima perusahaan yang diprediksi akan tutup tahun 2015. Sebenarnya di Amerika sendiri Blackberry sudah jarang dipakai kecuali korporasi besar karena untuk migrasi memerlukan budget dan kerepotan yang luar biasa.

Di pangsa pasar Asia dan Afrika sebetulnya Blackberry masih cukup popular. Aplikasi besutan Indonesia sendiri seperti Picmix telah didownload lebih dari 3 Juta kali. Mungkin ini hanya berapa persen dari jumlah user di seluruh dunia. Akan tetapi yang menjadi masalah adalah handset Blackberry. Blackberry termasuk lambat dalam mengeluarkan handset yang canggih.

Lihat saja Android yang menguasai pangsa pasar dunia saat ini. Banyaknya aplikasi gratis di Blackberry sebetulnya tidak kalah dengan Android. Di bandingkan Android, blackberry tidak terdapat virus. Jadi sebetulnya sangat disayangkan apabila management RIM tidak bisa memperbaiki kinerja perusahaan karena Blackberry sangat diperlukan saat ini. Mungkin suatu perusahaan bisa mengalami keterpurukan bertahun-tahun contohnya Apple dan kemudian bangkit lagi.

RIM, satu-satunya vendor Smartphone Blackberry yang beberapa tahun belakang berada di puncak kejayaan karena BBM. Kini mulai dibicarakan dunia perilah runtuhnya mereka berdua. Banyak pihak yang berpendapat, runtuhnya pasangan mesra RIM dengan Blackberrynya itu dikarenakan sistem operasi baru Blackberry 10. Sistem operasi terbaru mereka yang akan segera diluncurkan namun mempunyai banyak kekurangan.

namun, bukan hanya itu penyebabnya. Masalah lain timbul dari pesaing-pesaing Blackberry seperti Apple, Samsung, dan Google dengan Android-nya. Dan berikut adalah kekurangan-kekurangan Blackberry yang akan membuatnya punah.
  • Anti layar sentuh.
Entah apa yang ada dalam fikiran RIM dengan mempertahankan tombol qwerty. Padahal, jaman sudah berubah, dan tuntutan pelanggan juga makin beragam. Walaupun ada beberapa produk Blackberry yang sudah memakai layar sentuh, namun hal itu tidak mampu membuat Blackberry bersaing dengan Apple, Samsung, Dan Google.
  • Internet lambat.
Salah satu tujuan terciptanya Smartphone adalah mempermudah dan mempercepat mengguna untuk mengakses internet. Hal itu memang sudah diterpakan oleh IOS dan Android. Namun, beda halnya dengan Blackberry. Dengan Blackberry, mengakses internet terasa lebih lambat daripada menggunakan Android.
  • Mengandalkan email dan BBM.
Banyak orang mengakui, terutama pera pengguna Blackberry. Bahwa keunggulan Blackberry adalah dari email dan BBM. Memang, beberapa tahun lalu hal itu sudah cukup. Namun berbeda dengan sekarang. Smartphone tidak cukup hanya dengan email dan BBM. Smartphone butuh lebih dari itu.
  • Pengembang tidak tergiur.
RIM sangat tertarik dengan App Store yang memungkinkan pengguna Apple mengunduh beragam aplikasi secara langsung. Namun, produk RIM tidak mampu membuat para pengembang melirik. Dengan demikian RIM kalah di pasaran.
  • Miskin Desain.
Bkackberry memang miskin desain. Terbukti, produknya hanya itu-itu saja. Seperti produk baru dengan tombol qwerty dan dominasi warna hitam. Tidak ada satu produk yang terlihat mencolok untuk menarik pasar. Beda halnya dengan iPhone IOS 4 dan Samsung Galaxy S III.

1 komentar:

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
.blogger-clickTrap {visibility:hidden;display:none;}